Liburan ke Malaysia tidak akan lengkap tanpa mencicipi kekayaan kuliner yang dimilikinya. Sebagai negara multikultural, Malaysia memiliki ragam masakan yang dipengaruhi oleh budaya Melayu, Tionghoa, India, hingga Peranakan. Setiap hidangan menyajikan rasa khas yang menggugah selera dan sering kali menjadi daya tarik utama wisatawan. Berikut ini adalah daftar kuliner khas Malaysia yang wajib Anda coba saat berkunjung.
1. Nasi Lemak
Nasi lemak merupakan ikon kuliner nasional Malaysia. Hidangan ini terdiri dari nasi yang dimasak dengan santan dan daun pandan, disajikan dengan sambal pedas, telur rebus, kacang tanah goreng, ikan bilis, dan irisan mentimun. Beberapa tempat juga menambahkan ayam goreng, rendang, atau sotong sambal sebagai pelengkap. Nasi lemak bisa ditemukan mulai dari warung kaki lima hingga hotel bintang lima.
2. Roti Canai
Roti canai adalah roti pipih khas India-Muslim Malaysia yang lembut dan garing di luar. Biasanya disajikan dengan kuah dhal (kari kacang lentil), kari ayam, atau sambal. Proses pembuatannya yang atraktif—dengan adonan diputar dan dilipat berulang kali—sering menjadi tontonan menarik bagi wisatawan. Roti canai sangat cocok dinikmati sebagai sarapan atau camilan sore.
3. Char Kway Teow
Char kway teow adalah mi pipih yang digoreng dengan kecap hitam, tauge, telur, udang, dan irisan sosis ikan (fish cake). Hidangan ini berasal dari komunitas Tionghoa di Penang, namun kini sudah menjadi favorit di seluruh Malaysia. Kunci kelezatan char kway teow terletak pada teknik memasak dengan api besar (wok hei), yang menghasilkan aroma khas dan rasa gurih.
4. Laksa
Malaysia memiliki beragam jenis laksa, namun dua yang paling terkenal adalah asam laksa dan laksa lemak. Asam laksa berasal dari Penang dan memiliki rasa asam segar dari kuah berbahan dasar ikan dan asam jawa, disajikan dengan mi tebal dan irisan timun, bawang, serta daun mint. Sementara laksa lemak menggunakan santan, menghasilkan rasa gurih dan lebih creamy. Keduanya wajib dicoba untuk merasakan kekayaan rasa kuliner lokal.
5. Satay
Satay adalah daging yang ditusuk dan dibakar di atas bara api, disajikan dengan kuah kacang kental, lontong, serta irisan bawang dan ketimun. Varian daging yang umum digunakan meliputi ayam, daging sapi, dan kambing. Satay sangat populer di malam hari dan bisa ditemukan di pasar malam atau restoran tradisional Melayu.
6. Cendol dan Ais Kacang
Sebagai hidangan penutup, cendol dan ais kacang menawarkan kesegaran di tengah cuaca tropis Malaysia. Cendol terdiri dari es serut, santan, gula aren, dan mi hijau dari tepung beras. Ais kacang (ABC) lebih kompleks dengan tambahan jagung manis, kacang merah, agar-agar, dan es serut dengan sirup warna-warni. Keduanya sangat cocok dinikmati setelah menjelajahi kota di siang hari.
7. Nasi Kandar
Berasal dari Penang, nasi kandar adalah nasi putih yang disajikan dengan berbagai pilihan lauk berempah, seperti ayam goreng, daging kari, sotong, dan telur rebus. Keunikan nasi kandar adalah kuah campur (“banjir”) dari berbagai jenis kari yang disiram ke atas nasi, menghasilkan cita rasa kaya dan kompleks. Makanan ini menjadi favorit lintas generasi di Malaysia.
Kuliner Malaysia mencerminkan keragaman budaya yang hidup berdampingan dengan harmonis. Dari makanan berat hingga camilan manis, setiap hidangan menyimpan cerita dan warisan yang kaya. Menjelajahi cita rasa lokal adalah bagian penting dari pengalaman wisata Anda. Jadi, pastikan untuk mencoba berbagai makanan khas saat berkunjung ke Malaysia agar perjalanan Anda semakin lengkap dan tak terlupakan.